Merajut Masa Depan Indonesia

by : Th. Sumartana, Elga Sarapung & Noegroho Agoeng (Ed.)

Penulis:
1) Ichlasul Amal
2) Sri Adiningsih
3) Goenawan Mohamad
4) Daniel Dhakidae
5) Dadang Juliantara
6) Mochtar Mas'oed
7) Saurip Kadi
8) Th. Sumartana
9) Eka Darmaputra
10) Faisal Basri

Judul buku ini mungkin memberikan kesan kepada para pembaca “terlalu mengada-ada”, seperti mimpi di siang bolong. Pertanyaan spontan yang akan muncul, apakah mungkin masa depan Indonesia dirajut (lagi)? Apakah mungkin masa depan Indonesia dirajut bersama? Bukankah keadaan Indonesia saat ini sedang tercabik-cabik? Bukankah bangsa Indonesia sedang dilanda oleh perpecahan antar kelompok: agama, etnis, partai?

Kebersamaan dalam perbedaan memang menjadi sebuah dilema kebangsaan bagi Indonesia. Persoalan-persoalan di bidang sosial, politik, ekonomi, hukum, agama, semakin menggusur rasa keprihatinan terhadap aspek kemanusiaan dan rasa kebersamaan bangsa Indonesia. Masyarakat masih sulit membangun rasa percaya terhadap pemerintah, para penguasa Negara, sementara di antara kelompok-kelompok masyarakat juga sedang terjadi keretakan hubungan sosial.
Banyak hal yang dibutuhkan bila pekerjaan untuk merajut bersama ini secara serius ingin dilakukan. Kita mulai dengan kesadaran untuk bersedia mengubah hal yang paling mendasar dari persoalan bangsa ini. Bukan hanya masyarakat yang perlu proses transformasi berpikir, bertindak, tetapi seluruh bagian dari kumpulan “bahan rajutan” atau “pengrajut” bangsa dan Negara ini: para politisi, petinggi Negara, agamawan, praktisi hukum, intelektual/cendekiawan, budayawan, ekonom, militer/TNI, LSM, kalangan kampus, laki-laki dan perempuan, dan lain sebagainya. Tidak bisa lagi jalan sendiri-sendiri, kita semua adalah bagian dari “pengrajut”, kita semua pula -dalam konteks yang sudah dan sedang tercabik-cabik ini- adalah kumpulan bahan yang perlu dirajut kembali. Marilah, kita mulai dalam kebersamaan untuk kebersamaan!

Harga: Rp. 20.000,-